Jasa Konsultan Desain dan Engineering..
Tunas Engineering menyajikan Rapid Visual Screening (RVS) dari 1 (satu) Cabang HSBC di Indonesia. Pekerjaan RVS ini untuk mengidentifikasi, menginventarisasi dan membangun screen yang berpotensi gempa.
Lingkup Pekerjaan
Pekerjaan Rapid Visual Screening (RVS) ini Lingkup pekerjaan kami adalah :
1. Melakukan Rapid Visual Screening (ORVS) di tempat berdasarkan HSBC Risiko Gempa Bumi, Keselamatan dan Standar Kesehatan; dan FEMA P-154 3rd edisi.
2. Mempersiapkan penilaian kinerja struktur dari data yang dikumpulkan di ORV.
3. Mempersiapkan pengiriman: Laporan struktur (maks 3 set).
Penilaian ini juga meninjau kinerja cabang sesuai dengan HSBC “Standar Risiko Gempa Bumi, Kesehatan dan Keselamatan” (ERHSS).
Metodologi
Penilaian struktural dilakukan berdasarkan prosedur tersebut di FEMA P-154 untuk Penyaringan Visual Cepat Bangunan untuk potensi seismik bahaya. Prosedur RVS menggunakan metodologi berdasarkan survei trotoar bangunan dan Formulir Pendataan, yang dilakukan oleh orang yang melakukan surveiselesai, berdasarkan pengamatan visual bangunan dari luar, dan jika mungkin, interiornya. Formulir Pengumpulan Data RVS dilengkapi spasi mendokumentasikan identifikasi bangunan, termasuk penggunaan dan ukurannya, foto bangunan, sketsa, dan dokumentasi data terkait seismik pertunjukan. Berdasarkan data yang dikumpulkan selama survei, skor dihitung yang memberikan indikasi kinerja seismik bangunan yang diharapkan.
Data yang diperlukan untuk penilaian FEMA paling sedikit terdiri dari:
1. Wilayah kegempaan
2. Kondisi tanah setempat
3. Tipe bangunan struktur
4. Tahun dibuat untuk menentukan kode lokal (pre-code atau post-bench mark)
5. Bahaya lain seperti kejatuhan dari luar, kedekatan bangunan yang berdekatan, dll.
6. Penyimpangan Bangunan.
Untuk tinjauan seismik berdasarkan HSBC ERHSS, tidak ada prosedur standar tersedia. Sistem lampu lalu lintas merupakan salah satu sistem yang dapat digunakan untuk menggambarkan tingkat pencapaian kinerja bangunan berdasarkan standar desain seismik sebagai dibutuhkan oleh ERHSS. Dalam laporan ini kami menggunakan sistem lampu lalu lintas dengan teknis rumusan kriteria yang diperoleh dari pengumpulan data yang terdiri dari:
A. Tahun dibangun
B. Jumlah cerita
C. Lokasi gedung
Sistem ini menggunakan empat warna yang terdiri dari Hijau, Kuning, Oranye dan Merah hingga menggambarkan tingkat pencapaian bangunan beserta rekomendasinya untuk tindakan yang akan dilakukan. Tinjau sistem bangunan dengan menggunakan lampu lalu lintas sistem seperti yang disebutkan di atas disebut Sistem Lampu Lalu Lintas "Pendekatan Tunas".